Sohibul Iman Apresiasi Keterlibatan Organisasi Masyarakat Sipil dalam Open Government di DIY

04-05-2025 / B.K.S.A.P.
Anggota Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mohammad Sohibul Iman, saat kunjungan kerja Panja Open Government Partnership (OGP) BKSAP DPR RI di Yogyakarta, Provinsi DIY, Jumat (2/5/2025). Foto: Tiara/vel

Parlementaria, Yogyakarta - Anggota Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mohammad Sohibul Iman, memberikan apresiasi terhadap keterlibatan aktif Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) serta berbagai stakeholder lainnya dalam pelaksanaan open government yang dijalankan oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

 

Dalam kunjungan kerja Panja Open Government Partnership (OGP) BKSAP DPR RI ke Yogyakarta, Sohibul menilai sinergi antara pemerintah daerah dan OMS/LSM dan Stakeholder lainnya telah berjalan dengan sangat baik.

 

“Ini satu hal yang sangat positif. Stakeholder di DIY, telah terlibat luar biasa dalam pelaksanaan OGP. Pemerintah daerahnya juga punya kemampuan untuk mengakomodir berbagai pihak dengan aturan yang kompatibel terhadap perkembangan OGP itu sendiri,” ujar Sohibul kepada Parlementaria di Yogyakarta, Provinsi DIY, Jumat (2/5/2025).

 

Politisi Fraksi PKS itu menekankan, bahwa komitmen Pemda DIY dalam melaksanakan prinsip-prinsip OGP tidak hanya bersifat formal, tetapi juga diwujudkan secara konkret melalui kebijakan dan praktik di lapangan.

 

“Saya secara pribadi sangat mengapresiasi langkah Pemda DIY. Mereka tidak hanya berkomitmen, tapi juga sudah benar-benar menjalankan berbagai agenda dalam mendukung kerangka OGP,” tambah Sohibul.

 

Menurut Sohibul, meski baru satu tahun menjadi bagian dari program OGP Lokal, DIY telah menunjukkan kemajuan signifikan. Salah satunya melalui pengintegrasian data kemiskinan dan kebencanaan yang kini bisa diakses langsung oleh publik.

 

“Ini bentuk nyata dari transparansi dan akuntabilitas. Masyarakat bisa langsung melihat dan mengakses data yang relevan, dan itu merupakan esensi dari open government,” pungkasnya.

 

Sohibul berharap, praktik baik yang dilakukan oleh DIY dapat menjadi inspirasi bagi pemerintah daerah lain di Indonesia untuk mengadopsi pendekatan serupa. “Semoga ini jadi contoh dan penyemangat untuk daerah-daerah lain. Kolaborasi dengan masyarakat sipil adalah kunci keberhasilan open government,” tutupnya. (tra/rdn)

BERITA TERKAIT
GKSB Indonesia – Austria Tingkatkan Hubungan Kerja Sama Ekonomi hingga Militer
15-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) BKSAP DPR RI – Parlemen Austria, Amelia Anggraini menegaskan DPR RI...
Terima Kunjungan Dubes, BKSAP Bahas Peningkatan Kerja Sama Indonesia-Selandia Baru
11-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera menegaskan ingin lebih meningkatkan hubungan bilateral...
Monumen Sir Michael Somare Perkuat Hubungan Indonesia-Papua Nugini
11-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera menghadiri upacara peresmian Monumen Nasional untuk...
Dorong Standar Keberlanjutan Sawit, BKSAP Soroti Kolaborasi Indonesia-Malaysia
07-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta— Wakil Ketua BKSAP DPR RI Ravindra Airlangga menekankan pentingnya penguatan kerja sama antara Indonesia dan Malaysia dalam menghadapi...